PEMANDANGAN PEMANDIAN AIR SODA DI
TARUTUNG, SUMATERA UTARA
JAKARTA, AGUSTUS 2012- Saat liburan adalah saat
liburan yang menyenangkan bagi semua orang dari anak kecil sampai orang tua.
Karena liburan hati kita menjadi lebih santai dari berbagai kegiatan yang kita
lakukan misalnya seperti sekolah, kuliah dan pada saat lembur. Banyaknya orang
menikmati liburan memilih untuk pulang kampung untuk bertemu dengan keuarga.
Contohnya seperti saya, saat liburan kuliah tiba saya dan keluarga saya
merencanakan untuk pergi liburan ke kampung halaman yaitu di sumatera utara.
Tiba pada tanggalnya untuk berkemas dan pergi untu pulang kampung hati saya sangat
senang karena saya masih bisa bertemu dengan nenek saya.
Pada pukul
02.30 pagi kami sekeluarga pun akhirnya berangkat ke bandara untuk segera
check-in dan setelah check-in kami pun menunggu pesawat dating untuk segera
berlibur ke kampung halaman. Pukul 05.00 tibalah saatnya saya dan keluarga
berangkat. Setelah tiba di bandara
Pulonia Medan pada pukul 07.00 pagi kami sekeluarga segera mencari dan
mengambil koper dan sesampainya disana kami sekeluarga sudah ada yang menjemput
yaitu saudara saya dengan mobil carteran. Senang sekali rasanya saat tiba di
kampung halaman karena disanalah kota kelahiran saya, udaranya yang sejuk,
perjalanan yang sepi dan lancar itulah yang sangat di senangi bila kami
sekeluarga pulang kekampung halaman. Selama di dalam perjalanan yang
membutuhkan waktu 3 jam agar dapat sampai di rumah nenek, kami sekeluarga
berhenti sejenak untuk mencari makan sambil menikmati pemandangan kota Medan
yang sejuk dan Indah. Selama perjalanan 3 jam kami sekeluarga memutuskan untuk
tidur di mobil karena saya dan keluarga kurang tidur. Setibanya kami sampai di
rumah nenek pukul 12.00 siang kami sekeluarga di sambut dengan senang oleh
sanak saudara yang di kampug. Kami sekeluarga memutuskan utuk beristirahat satu hari agar badan tidak lelah
untuk jalan-jalan. Pada esok harinya kami sekeluarga siap untuk pergi
jalan-jalan ke kampung oang tua saya, yaitu di Pulau Samosir, sebelum
jalan-jalan saya dan keluarga berencana untuk mengunjungi Makam kakek dan nenek
dari Ayah saya. Setelah tiba di makam kakek dan nenek saya, kedua orangtua saya
memberitahu kepada saya dan kedua kakak saya yang bernama Herbert dan Anita
kalau ini adalah makam kakek dan nenek
kalian. Saya dan kedua kakak saya langsung berdoa dan membersihkan makam. Saya
senang sekali bisa melihat makam kakek dan nenek saya karena itu adalah pertama
kali saya melihat makam kakek dan nenek. Tetapi sebenarnya saya sedih karena
saya bertemu dengan kakek dan nenek saya pada saat semuanya sudah pergi untuk
selamanya. Walaupun begitu utuk mengurangi rasa sedih saya, saya menyempatkan untuk berfoto di makam
kakek dan nenek saya.
Berfoto sejenak di tempat makam kakek
nenek
Setelah
pulang dari kampung halaman di Samosir kami sekeluarga melanjutkan perjalanan
untuk mengunjungi sanak saudara yang lain. Pukul 16.00 sore kami melanjutkan
perjalanan ke Pematang Siantar, tiba sesampainya di Pematang Siantar sanak
saudara sudah berkumpul disana untuk bertemu dengan kami sekeluarga. Rasanya
senang sekali bisa berkumpul dengan keluarga di kampung karena itu adalah
pertama kalinya saya bertemu dengan sanak keluarga dari ayah dan ibu saya.
Setelah itu keluarga kami berkumpul dan makan malam bersama. Dan akhirnya kami
pun akhirnya beristirahat dan menginap di rumah Paman selama dua hari dan
selama dua hari kami sekeluarga jalan-jalan melihat kebun Kopi dan kebun Durian
dan kami keluarga bersantai dengan sejuk, memandangi indahnya perkebunan Paman
saya.
Pada
keesokan harinya pukul 07.00 kami
sekeluarga melanjutkan perjalanan lagi ke Salib
Kasih dan itu menempuh jarak hampir 5 jam lamanya. Tetapi kami sekeluarga
tidak tidur karena bila kita tidur, kita tidak bisa melihat keindahan yang
sangat bagus itu. Tiba saatnya di Salib
Kasih kami segera turun dari mobil dan cepat turun dari mobil agar kami
dapat melihat keindahan yang sangat bagus dan sejuk sekali. Dan setelah itu
kami sekeluarga langsung naik keatas untuk melihat udara sejuk dan indahnya
ciptaan Tuhan. Ternyata banyak sekali pengunjungnya yang datang ke Salib Kasih, dari mulai anak kecil
sampai orang tua dan para turis pun datang mengunjungi Salib Kasih yang begitu
indahnya. Saya dan keluarga tidak lupa
untuk berfoto untuk kenangan dan kami pun menyempatkan untuk belanja baju.
Salib Kasih, Tarutung
Setelah selesai mengunjungi Salib Kasih kami tidak langsung pulang
tetapi kami sekeluarga pergi ke tempat Pemandian Air Hangat dan menikmati
hidangan malam. Kami berencana untuk menginap di tempat saudara karena bila
pulang kami membutuhkan waktu perjalanan selama 5 jam lamanya.
Pukul
04.30 pagi kami sarapan, setelah sarapan pagi kami sekeluarga bergegas
melanjutkan perjalanan membutuhkan waktu tiga jam untuk pergi ke PEMANDIAN AIR SODA DI
TARUTUNG, SUMATERA UTARA. Sebelum kami mandi Air Soda kami sekeluarga berhenti
sejenak untuk membeli makanan khas Tarutung, karena makanan disana sangatlah
enak. Setibanya di Pemandian Air Soda kami langsung kaget karena begitu
indahnya dan sejuknya Air Soda itu. Kami sekeluarga langsung bergegas untuk
mengganti pakaian kami agar kami secepatnya mandi di Air Soda yang sangat sejuk
itu.
Kami
sekeluarga sangatlah menikmati Pemandian Air Soda tersebut karena kami belum
pernah merasakan sejuknya mandi dengan air soda, karena itu adalah hal pertama
kalinya saya menikmatinya. Saya dan kedua kakak saya sangatlah bahagia bisa
berendam sampai puas. Setelah selesai mandi di Air Soda kami pun langsung
bergegas membereskan pakaian kita. Pada pukul 17.00 sore kami tidak langsung
pulang tetapi kami menikmati makan sore dan minum Es Cendol walaupun namanya sama tetapi rasanya sangatlah beda.
Setelah kami selesai makan sore kami menyempatkan untuk berkeliling lagi di
kota Medan untuk melihat indahnya Kota kelahiran saya. Pukul 19.30 malam
setelah kami selesai kami pun pulang kerumah nenek dan menempuh perjalanan yang
cukup lama 2 jam lebih. Pada pagi harinya kami pun beristirahat dan tidak
melakukan perjalanan.
Pada
tanggal 24 agustus 2012 kami sekeluarga membereskan pakaian agar dimasukkan ke
dalam koper karena kami sekeluarga akan kembali pulang ke Jakarta pada tanggal
26 agustus 2012. Sebelum kami pulang ke Jakarta kami sekeluarga menyempatkan
untuk berkunjung ke rumah sanak saudara untuk meminta izin pulang. saya dan
kedua kakak saya di beri uang Jajan untuk di tabung. Rasanya senang sekali bisa
berkumpul bersama Nenek, Tante, Paman, Kakak-Abang dan adik sepupu lainnya.
Tiba
saatnya pada hari minggu, 26 agustus 2012 pukul 08.00 pagi kami sarapan,
setelah sarapan kami pun langsung bergegas menaiki mobil carteran dan menuju
bandara Polonia Medan. Tetapi walaupun kami pulang ke Jakarta saudara ku ingin
sekali mengantar saya dan keluarga ke Bandara. Berat rasanya ingin meninggalkan
kota Kelahiran saya. Pukul 10.00 pagi tiba saatnya untuk check-in dan kembali
ke Jakarta.
Tetapi
saya tidak akan lupa dengan kampung saya yang begitu indah dan sejuk. Karena
itu adalah pengalaman pertama saya pulang kampung yang sangat menyenangkan bagi
hidup saya.