NAMA : IDAWATI
MANIK
KELAS/NPM :
3SA02 / 13611460
KOMUNIKASI BISNIS adalah setiap komunikasi yang digunakan untuk membangun partnerships,
sumber daya intelektual, untuk mempromosikan satu gagasan; suatu produk;
servis; atau suatu organisasi, dengan sasaran untuk menciptakan nilai bagi
bisnis yang dijalankan. Komunikasi Bisnis meliputi pengetahuan yang menyeluruh
dari sisi internal dan eksternal bisnis tersebut. Komunikasi yang internal
termasuk komunikasi visi (perseroan/perusahaan), strategi, rencana-rencana,
kultur/budaya perusahaan, nilai-nilai dan prinsip dasar yang terdapat di
perusahaan, motivasi karyawan, serta gagasan-gagasan, dll. Komunikasi eksternal
termasuk merek, pemasaran, iklan, hubungan pelanggan, humas, hubungan-hubungan
media, negosiasi-negosiasi bisnis, dll. Bagaimanapun bentuknya, semua hal
tersebut memiliki tujuan yang sama, yaitu menciptakan suatu nilai bisnis (create
business value).
UNSUR-UNSUR DALAM BERKOMUNIKASI
Komunikasi meliputi 5 unsur, kemudian dikenal dengan formula 5 W + 1 H,
yakni :
1. Komunikator = who [communicator, source, sender]
2. Pesan = says what [message]
3. Media = in which channel [channel, media]
4. Komunikan = to whom [communicant, communicatee, reciever, recipient]
5. Efek [effect, impact, influence]
TEKNIK KOMUNIKASI
1. Komunikasi informatif [informative communication]
2. Komunikasi persuasif [persuasive communication]
3. Komunikasi instruktif/ koersif [instructive/ coersive communication]
4. Hubungan manusiawi [human relation]
TUJUAN KOMUNIKASI
1. Perubahan sikap [attitude change]
2. Perubahan pendapat [opinion change]
3. Perubahan perilaku [behaviour change]
4. Perubahan sosial [social change]
BENTUK KOMUNIKASI
Pada dasarnya ada dua bentuk komunikasi yang umum digunakan dalam dunia
bisnis, yaitu, komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal.
1. Komunikasi verbal
Komunikasi verbal (verbal communication) merupakan salah satu bentuk
komunikasi yang disampaikan kepada pihak lain melalui tulisan (written)
dan lisan (oral). Contohnya adalah membaca majalah, mambaca surat kabar,
mempresentasikan makalah dalam suatu acara seminar dan lain-lain.
Sedangkan komunikasi verbal memilki tipe yang dibedakan menjadi dua yaitu,
berdasarkan aktif atau pasifnya peserta komunikasi dalam proses komunikasi.
Dimana komunikasi verbal dapat bertindak sebagai komunikator atau pengirim
pesan dan dapat bertindak sebagai audience
Adapun dalam berkomunikasi secara verbal, dibutuhkan pengungkapan kata-kata
yang disusun dalam suatu pola yang berarti, baik dalam bentuk tulisan maupun
lisan, seperti :
·
Berbicara dan Menulis
Suatu pesan yang sangat penting dan kompleks, sebaiknya disampaikan dengan
menggunakan tulisan, seperti surat, memo dan laporan
·
Mendengarkan dan Membaca
Untuk mencapai komunikasi yang efektif, maka diperlukan komunikasi dua
arah, dimana orang-orang yang terlibat di dalamnya memerlukan ketrampilan mendengar
(listening) dan membaca (reading).
2. Komunikasi Nonverbal
Komunikasi nonverbal merupakan bentuk komunikasi yang paling mendasar dalam
komunikasi bisnis. Walaupun pada umumnya komunikasi nonverbal memiliki sifat
kurang terstruktur sehingga sulit untuk dipelajari, seperti memahami
dalam penggunaan bahasa isyarat, ekspresi wajah, gerakan tubuh, sandi,
simbol-simbol, warna dan intonasi suara. Dalam penyampaiannya,
komunikasi verbal dan komunikasi nonverbal memilki arti yang berbeda-beda,
seperti dalam komunikasi nonverbal. pesan yang disampaikan biasanya dilakukan
secara spontan tanpa memiliki rencana dan dilakukan secara tidak sadar dan
bersifat alami
Adapun Komunikasi Nonverbal
memilki beberapa tujuan , yaitu:
·
Menyediakan dan memberikan informasi
·
Mangatur alur suatu percakapan
·
Mengekspresikan emosi
·
Memberi sifat dan melengkapi, menentang atau mengembangkan pesan-pesan verbal
·
Mengendalikan atau mempengaruhi orang lain
·
Mempermudah tugas-tugas khusus, misalnya dalam memberikan pengajaran pada saat
kuliah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar